Friday 22 August 2014

Proses penjurian karya aplikasi CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Karya-karya seniman muda hasil seleksi dan karya seniman undangan akan dipamerkan dalam pameran ini. Penjaringan karya dilakukan dengan sistem open call dibuka sejak tanggal 22 juli sampai 19 agustus 2014 dengan cara aplikasi yang dikirim ke tim panitia yang mendapatkan respon yang sangat baik dari para perupa muda baik dari Yogyakarta maupun  luar kota Yogyakarta. Sampai hari terakhir penerimaan aplikasi karya, tercatat ratusan aplikasi yang diterima panitia, selanjutnya dibawa ke proses seleksi dan penjurian. 

Proses seleksi dan penjurian diselenggarakan di Ruang Jurnal, Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta pada tanggal 21 Agustus 2014, jam 13.00 - 19.00. Tim juri adalah Ruang Jurnal yang beranggotakan Sujud Dartanto (narasumber pameran CUT & RE-MIX FKY 26), AC. Andre Tanama, Rain Rosidi, Koskow Widyatmoko dan Nano Warsono serta direktur artistik pameran Farid Stevy Asta. Selain menyeleksi karya berdasarkan syarat dan ketentuan aplikasi yang sudah dipublikasikan sebelumnya, beberapa parameter penilaian digunakan oleh tim juri dalam menyeleksi karya-karya aplikasi, sehingga diharapkan karya-karya yang lolos seleksi adalah karya-karya yang relatif baru, memiliki inovasi teknik, kebaruan bentuk dan kesegaran gagasan, serta memiliki semangat cut & re-mix. 

Pada akhir penjurian, tim juri bersama panitia pameran juga memutuskan untuk memilih lebih dari 40 karya dari yang direncanakan. Akhirnya sejumlah 48 aplikasi karya berhasil lolos seleksi dan akan dipamerkan bersama 10 karya seniman undangan. Pengumuman hasil seleksi ada di postingan berikutnya di blog ini. Kepada seluruh perupa muda yang telah berpartisipasi dalam open call pameran ini, tim panitia menghaturkan terima kasih sebesar-besarnya. Selanjutnya, bagi para perupa muda yang karyanya lolos seleksi akan dihubungi oleh tim panitia dan diharapkan bisa mengikuti proses berikutnya sampai pada terselenggaranya pameran ini.

Pengumuman perupa lolos seleksi CUT & RE-MIX FKY 26


Perupa muda peserta pameran CUT & RE-MIX FKY 26 hasil seleksi adalah:

1. ADEK DIMAS AJISAKA, Blitar
2. AGNISA WISESA, Tangerang
3. AGUNG T. ATMOJO, Yogyakarta
4. AHDIYAT N. & TARA A. KASENDA, Bandung
5. ANDRES BUSRIANTO, Yogyakarta
6. ANTON SUBIYANTO, Yogyakarta
7. ARCE PRIANGSARI, Magelang
8. ARWIN HIDAYAT, Yogyakarta
9. ARYA SUKAPURA PUTRA, Yogyakarta
10. AWALUDIN, Bandung
11. AZIZI AL MAJID, Bandung
12. BOBBY DESTANTO PUTRAKUSUMA, Jakarta
13. DENI IQBAL TERUNA, Jakarta
14. DERRY PRATAMA, Yogyakarta
15. DESSY SAFIRA, Bandung
16. DEY IRFAN ADIANTO, Bandung
17. DONNY KABO, Yogyakarta
18. DYAH RETNO FITRIANA, Yogyakarta
19. GALIH JOHAR SEPTIAN NINDYA HADI, Yogyakarta
20. GANDHI EKA, Bandung
21. GILANG FRADIKA AZHAR, Yogyakarta
22. HASAN AGUS, Yogyakarta 
23. HORESTES VICHA URSAPRIMA, Yogyakarta
24. I GEDE JAYA PUTRA, Bali
25. I GUSTI AGUNG BAGUS ARI MARUTA, Bali
26. I MADE AGUS DARNIKA a.k.a SOLAR, Bali
27. I MADE PUTRA INDRAWAN, Bali
28. ISMU ISMOYO, Yogyakarta
29. KARYADI, Yogyakarta
30. LAUNA LUTFIYANA, Yogyakarta
31. MAHAPUTRA VITO, Yogyakarta
32. MESSY, Semarang
33. MINORITY ART GROUP, Yogyakarta
34. MUHAMMAD HASAN, Yogyakarta
35. NADIRA JULIA, Jakarta
36. NISSA FIJRIANI, Yogyakarta
37. OETJE LAMNO, Yogyakarta
38. PANDE GIRI ANANDA, Yogyakarta
39. PRADHANI RATNA & VIDEOROBBER, Yogyakarta
40. RAMADHANI KURNIAWAN, Yogyakarta
41. RAMON BACHTIAR R., Semarang
42. RARA KUASTRA, Tarakan
43. RATO TANGGELA, Yogyakarta
44. RISTIYANTO CAHYO WIBOWO, Yogyakarta
45. ROSIT MULYADI, Yogyakarta
46. STEFANUS ENDRY PRAGUSTA, Yogyakarta
47. TAUFIK NOOR ADITAMA, Yogyakarta
48. YUSUP DILOGO, Yogyakarta

Perupa muda undangan peserta pameran CUT & RE-MIX FKY 26 adalah:
1. AHMAD OKA, Yogyakarta
2. ANOM SUGISWOTO, Yogyakarta
3. ANTI TANK, Yogyakarta
4. IVAN BESTARI MINAR PRADIPTA, Yogyakarta
5. JAFIN ROCX, Yogyakarta
6. LIFEPATCH, Yogyakarta
7. MUFTI PRIYANKA, Bandung
8. NSIDEONE, Yogyakarta
9. SODA JERK, Sydney (Au)
10. THEDEO MIX BLOOD, Yogyakarta

Wednesday 20 August 2014

ThedeoMIXBLOOD at CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Selain akan memamerkan 40 karya seniman muda hasil seleksi, juga akan menampilkan 10 karya seniman undangan. Berikut profil salah satu seniman undangan. 
ThedeoMIXBLOOD merupakan kelompok proyek Dila (Fahla Fadhillah Lotan) dan Otong (R. Bonar D. Senan Putro) berdiri sebagai pematung individual. Terinspirasi oleh Graffiti dan Pop Art dan juga dipengaruhi oleh peristiwa traumatik masa kecil, thedeoMIXBLOOD menciptakan kolase dari semua segmen yang berbeda dari beberapa bahan seperti mainan, boneka Barbie, boneka Wayang, kain, batik, majalah, manik-manik, dan sekrup. Dengan mengambil bagian dari satu konteks dan piecing mereka bersama-sama ke yang lain, patung mereka menjadi hybrid, aneh, namun fantastis seperti karakter mitos yang ditemukan dalam film fantasi. ThedeoMIXBLOOD berbakat dalam mewujudkan apa yang tak terlukiskan ke dalam sebuah karya seni. 
Fahla Fadhillah Lotan (Dila) Lahir di Bandung, 29 Oktober 1990. Menempuh studi Strata 1 di Fakultas Seni Media Rekam. Penjurusan yang dipilih adalah Fotografi di Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta). Dan rekannya, R. Bonar Diat S.P. (Otong) Lahir di Solo, 22 November 1982. Menempuh studi Strata 1 di Fakultas Seni Rupa di Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Surakarta).

ThedeoMIXBLOOD, beralamatkan di Jln. Imogiri Barat Km.6/RT 03 No. 77, Ds Ngoto, Sewon, DIY. Tercatat mulai dari tahun 2010, telah mengikuti dan menyelenggarakan beberapa Pameran Tunggal, Performance Art, dan juga Workshop yang bisa dilihat lengkap di www.room-thedeomixblood.blogspot.com, FB: thedeoMIXBLOOD, Instagram: Fahlalotan atau dengan menghubungi via email di boxthedeomixblood@gmail.com dan bisa menghubungi langsung ke nomor telepon +62 0857 2997 3750.

Open Application CUT & RE-MIX. mengundang teman-teman perupa muda untuk ambil bagian dalam pameran ini, sebebas-bebasnya, semederdeka-merdekanya melalui jalur open application sampai tanggal 19 Agustus 2014. Pameran CUT & RE-MIX akan diselenggarakan di Jogja Gallery tanggal 2-9 September 2014. Klik disini untuk melihat syarat dan ketentuannya. 



Nsideone - Dammar at CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Selain akan memamerkan 40 karya seniman muda hasil seleksi, juga akan menampilkan 10 karya seniman undangan. Berikut profil salah satu seniman undangan. 
Riza Dammar Jati yang akrab dipanggil Dammar. Seorang pria yang lahir di Sleman 21 tahun silam ini menjadi salah satu orang yang eksis dalam menghasilkan karya seni grafiti di sudut-sudut kota Yogyakarta dan beberapa kota lainnya. Tujuannya menggambar melalui media tembok adalah sederhana, yaitu ingin memperkenalkan seni kepada masyarakat melalui dinding, dan lingkungan pribadi, tanpa meninggalkan identitas, karakter, dan kebudayaan masyarakat setempat.

Beberapa prestasi di dunia grafiti pernah diraih oleh Dammar, seperti Juara 2 International Graffiti Battle WALLORD Asia Regional Indonesia di Bandung, dan Juara 1 SUZUKI graffiti competition di Yogyakarta.
Selain mempunyai hobi grafiti, laki-laki yang sedang belajar di Institut Seni Indonesia Yogyakarta ini juga tertarik di dunia desain interior, videography, dan mountain bike. Kesibukan Dammar saat ini adalah terlibat di SIXTEES clothing, SIX PROJECT STUDIO, EVE CREW, dan TK Institute (art community). Beberapa hasil karya Nsideone - Dammar bisa dilihat di www.nsideone.com dan Instagram : nsideone.

Open Application CUT & RE-MIX. mengundang teman-teman perupa muda untuk ambil bagian dalam pameran ini, sebebas-bebasnya, semederdeka-merdekanya melalui jalur open application sampai tanggal 19 Agustus 2014. Pameran CUT & RE-MIX akan diselenggarakan di Jogja Gallery tanggal 2-9 September 2014. Klik disini untuk melihat syarat dan ketentuannya. 

Friday 15 August 2014

Mufti Priyanka at CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Selain akan memamerkan 40 karya seniman muda hasil seleksi, juga akan menampilkan 10 karya seniman undangan. Berikut profil salah satu seniman undangan. 
Mufti Priyanka (Amenk) Lahir di Bandung, 5 Juli 1980. Menempuh studi Strata 1 Jurusan Pendidikan Seni Rupa di Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Penjurusan studio yang dipilih ialah Studio Seni Murni dengan mayor studio Seni Lukis. Saat ini berprofesi sebagai Perupa, Ilustrator dan Desainer Lepas. 

Aktif sebagai anggota komunitas seni kolektif bernama A STONE A yang berorientasi pada eksplorasi Seni Visual, Seni Rupa Pertunjukan, Seni Multimedia, pemberdayaan musik Noise Rock murah sejak 2003 - hingga sekarang (www.myspace.com/astonea), Mengembangkan kelompok seni kolektif bernama PEMANDANGAN yang berorientasi pada tata kolase bahasa puisi ‘mbeling dengan pendekatan lewat musik dan pencitraan visual ambiguitas (www.soundcloud.com/pemandangan) & pernah tercatat pula sebagai Koordinator Artistik di Wayang Cyber sejak 2002 – 2005.
-------
Open Application CUT & RE-MIX. mengundang teman-teman perupa muda untuk ambil bagian dalam pameran ini, sebebas-bebasnya, semederdeka-merdekanya melalui jalur open application sampai tanggal 19 Agustus 2014. Pameran CUT & RE-MIX akan diselenggarakan di Jogja Gallery tanggal 2-9 September 2014. Klik disini untuk melihat syarat dan ketentuannya. 

Anti Tank at CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Selain akan memamerkan 40 karya seniman muda hasil seleksi, juga akan menampilkan 10 karya seniman undangan. Berikut profil salah satu seniman undangan.
Andrew Lumban Gaol banyak melakukan aktifitas seni visual jalanan atau street art di bawah bendera ANTI  - TANK PROJECT. ANTI - TANK PROJECT adalah sebuah proyek yang dibentuk, dikembangkan dan dijalankan oleh Andrew sejak 2003 di kota kelahirannya Pematang Siantar, Sumatera Utara. Proyek ini masih berlanjut hingga kini ketika menetap di Yogyakarta. Di bawah bendera ANTI-TANK Andrew telah menghasilkan banyak karya berupa poster, stensil maupun mural yang di tempatkan di ruang publik, baik di yogyakarta maupun di kota sekitarnya.

Karya - karya ANTI - TANK banyak memiliki muatan isu-isu politik dan isu sosial sebagai respon dari keadaan terkini, baik dalam lanskap nasional maupun isu global. Salah satu karya yang cukup dikenal dari ANTI - TANK adalah karya poster MENOLAK LUPA, yang diciptakan tahun 2008 dan hingga saat ini menjadi kampanye dukungan bagi penuntasan kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Poster ini menjadi dikenal karena telah tersebar di banyak kota dan wilayah di Indonesia, ini bisa terjadi karena poster tersebut dan poster lainnya dapat di download di web sitenya www.antitankproject.wordpress.com

-------
Open Application CUT & RE-MIX. mengundang teman-teman perupa muda untuk ambil bagian dalam pameran ini, sebebas-bebasnya, semederdeka-merdekanya melalui jalur open application sampai tanggal 19 Agustus 2014. Pameran CUT & RE-MIX akan diselenggarakan di Jogja Gallery tanggal 2-9 September 2014. Klik disini untuk melihat syarat dan ketentuannya. 

Thursday 14 August 2014

Ahmad Oka at CUT & RE-MIX FKY 26

Pameran senirupa CUT & RE-MIX di Jogja Gallery, 2 - 9 September 2014, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Festival Kesenian Yogyakarta ke-26 (FKY 26). Selain akan memamerkan 40 karya seniman muda hasil seleksi, juga akan menampilkan 10 karya seniman undangan. Berikut profil salah satu seniman undangan. 
Ahmad oka prasetiya aji atau biasa disapa oka. Seorang pria yang dilahirkan 15 September 1983 silam di kecamatan Sumowono, 6 km dari Bandungan yang konon menjadi daerah kelengkeng bagi pria hidung belang. Oka yang dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang cukup religius. Bapak nya seorang guru Agama Islam yang selalu mengajarkan kaedah-kaedah Islam dengan taat. Meski demikian Oka yang notabene telah dibekali agama Islam yang kuat  justru lebih tertarik dengan dunia klenik Jawa,okultisme,juga musik keras. Sejak menetap di Yogyakarta ia sempat salah tempat untuk mengambil studinya, hingga 2 tahun kemudian atau lebih tepatnya tahun 2004 Oka keluar dari tempat kuliah pertamanya dan akhirnya ia tercatat sebagai mahasiswa Institut Seni Indonesia, Yogyakarta. Alhasil di kampus inilah Oka mulai berkutat dengan aktifitas kesenian. Mulai dari membentuk kelompok musik yang akhirnya menjerusmuskannya kedalam karya-karya visual berbau musik. Hingga saat ini ia aktif di dua kelompok kesenian, yang pertama yaitu CANGKANG SERIGALA sebuah vokal grup karaoke black metal performance yang dibentuk bersama 2 orang temannya sejak tahun 2006. Selain sebagai grup performance, grup ini juga aktif terlibat dalam perhelatan kesenian. Dan kelompok yang kedua adalah ACE HOUSE Collective, sebuah jaringan kolektif  yang  hampir sebagian besar personilnya adalah perupa muda yang dipunyai Yogyakarta. Dengan kelompok inilah Oka sering terlibat dalam art project yang berlatar belakang visual maupun culture studies.  


Selain sibuk dalam aktifitas berkesenian dalam kelompoknya Oka juga berprofesi sebagai seorang illustrator. Adapun gambarnya sendiri diciptakan direkayasa secara digital. Oka tidak menggambar secara tradisional, akan tetapi dia memulung jutaan citraan yang ada di internet, kemudian mengolahnya dengan menggunakan program digital. Pemulung visual adalah sebuah gejala baru pada seni rupa sekarang ini. Di mana seorang seniman menanggalkan kemampuan kekriyaannya, dan lebih percaya pada rekayasa digital. Para pemulung visual ini, salah satunya Ahmad Oka, menolak menciptakan bentuk baru. Mereka percaya tugas seniman seharusnya (juga) menemukan apa yang telah dibuat dan menempatkannya pada konteks baru. Dengan teknik ini, secara tidak langsung terdapat benang merah antara residu peradaban yang tergambarkan sebagai mahluk-mahluk jahanam yang merupakan gabungan dari berbagai mahluk sebelumnya, dan teknik cari, temu dan pungut visualnya di internet. Tidak ada tempat lagi bagi pencipta nan jenius, seniman adalah pemulung.

Karya-karya ilustrasinya sarat dengan musik kegemarannya yaitu metal yang dipadupdankan dengan dunia klenik,okultis yang dipahaminya. Meski demikian ilustrasi garapannya telah dipakai oleh band-band besar bawah tanah di beberapa negara.Hingga saat ini Oka tinggal di rumah sekaligus studionya di daerah Nitiprayan Yogyakarta. Disela-sela kesibukannya mengulik karya ilustrasi ia juga merawat anjing kesayangannya yang bernama Norman Hakeem Punjabi yang acapkali dipanggil Jabi, maka seketika itu juga anjing tersebut akan melonjak dan growl !!.

-------
Open Application CUT & RE-MIX. mengundang teman-teman perupa muda untuk ambil bagian dalam pameran ini, sebebas-bebasnya, semederdeka-merdekanya melalui jalur open application sampai tanggal 19 Agustus 2014. Pameran CUT & RE-MIX akan diselenggarakan di Jogja Gallery tanggal 2-9 September 2014. Klik disini untuk melihat syarat dan ketentuannya.